contoh resensi novel singkat

contoh resensi novel singkat

                           


1)IDENTITAS BUKU

a.sampul:ayah menyayangi tanpa akhir

b.pengarang:kirana kejora

c.penerbit:settu

d.cetakan:I,II,III,IV,V,VI,VII,VIII,IX,2013

e.tahun terbit:2013

f.jumlah halaman:372 halaman

g.tebal buku:14 cm x 21 cm

2)SINOPSIS NOVEL

Novel ini menceritakan tentang kehidupan seseorang yang bernama juna yang penuh dengan perjuangan untuk menikahi seorang kekasihnya yang bernama Keisha Mishuki.di umur yang masih terbilang mudah yaitu 19 tahun juna sudah ingin menikahi keisha karena juna akan di jodohkan oleh ibunya tetapi juna tidak ingin menika dengan orang yang akan di jodohkan denganya juna hanya ingi menikah dengan keisha yang merupakan orang yang berkebangsaan jepang tetapi ibu juna tidak merestui hubungan mereka karana ibunya menganggap orang jepang adalah penjaja tetapi dengan cinta yang di miliki oleh juna dan keisha akhirnya mereka menikah di sebuah mesjid kecil di dekat kontrakan rumahnya.tidak terasa 6 bulan berlalu akhirnya keisha hamil juna menyambut kehamilan keisha dengan penuh haru.semenjak keisha hamil ia rajin membuatkan keisha jus buah tiap pagi.di sebuah malam pada saat sudah larut malam keisha membangunkan juna untuk membelikannya gudek kesukaanya.akhirnya keisha memasuki bulan ke 9 ke hamilanya pada sebuah malam juna sedang mengerjan tugasnya keisha menegur juna untuk beristirahat tetepi juna justru mengeluh sehingga keisha membuatkan minuman hangat di dapur tetapi ketika memasuki dapur keisha terjatuh.pada ke esokan paginya juna terbangun karna merasakan karpet yang di tempati tudur terasa lembab ketika ia membuka matanya ia sudah melihat istrinya pendarahan ia lang sung membawannya keruma sakit sempai di ruma sakit dokter lang sung melakukan operasi cesar tidak lama kemudian dokter keluar dari ruangan bedah dokter mengatakan bahwa keisa telah meninggal ia hanya meratapi anaknya beberapa menit saja dan lahirla seorang anak yang bernama Rajendra Mada Perwira.juna merawat mada dengan sendirian waktu berlalu begitu cepat kini madah sudak kelas 1 sd ia sering mencari ibunya sampai sampai ia menangis terseduh seduh.pada umur 16 tahun mada mengalami kanker otak mada selalu mengobati penyakitnya itu dengan obat herbal,pada suatu hari juna dan mada ke sebuah sicuit untuk mengikuti sebuah balapan merka memenangkan balapan meraka berada di podium mada merasakan sakit yang termat juna menoleh ke bahunya dan melihat mada wajahnya pucat ternyata mada sudah menghadap kepada yang maha kuasa.pada ulangtahun ke 17 mada juna merayakanya meski mada sudah tiada ia merayakan ulang tahun mada di sebuah panti asuhan mada sangat sedi ketika mengenang kembali anaknya mada.


3)NILAI KELEMAHAN DAN KELEBIHAN NOVEL

a.kelemahan dari novel ini terdapat pada kata katanya yang terlalu berbelit belit sehingga pembaca kurang paham apa maksud dari kata kata yang ada pada bacaan novel

b.kelebihan novel ini terletak pada ceritanya yang membuat oarag terharu apalagi novel ini merupakan kisah nyata

4)SARAN

Sebaiknya novel ini di cetak lebih banyak lagi karna novel ini sangat menyentuh dan novel ini harus di baca oleh banyak orang agar mereka sadar bahwa seorang ayah yang baik adala seorang ayah yang dapat merwat anaknya sebaik mungkin

5)PERISTIWA YANG TERJADI PADA NOVEL

Juna merayakan ulang tahun mada yang ke 17 tahun di pantai asuhan meski mada telah tiada.mada wafat di sebuh sicuit balapan pada saat berada di podium untuk merayakan kemenanganya

6)JUDUL RESENSI BARU

Menikah Dini Dengan Sedemikian Resiko