Salah satu masalah
yang besar di Indonesia adalah masalah pendidikan . Banyak para pelajar
Indonesia yang kurang memilki kemampuan dan keterampilan. Sehingga Indonesia
hingga kini belum menjadi negara maju. Hal ini di sebabkan karena masih banyak
pelajar Indonesia yang malas untuk belajar. Padahal di era globalisasi setiap
bangsa memiliki persangingan yang ketat. DI era sekarang proses pembelajaran
dapat di lakukan di mana saja dengan memanfaatkan teknologi masa kini. Namun
ironisnya di balik kemudahan ini masih banyak pelajar yang merasa malas untuk
belajar. Ada beberapa faktor penyebab anak malas belajar
Setiap manusia yang di lahirkan di dunia memiliki kemampuan yang sama.
Setiap manusia memiliki peluang yang sama untuk cerdas di berbagai bidang
tergantung dari individunya sendiri. Jika memanfaatkan waktunya untuk hal yang
bermanfaat maka dia akan menjadi orang yang pandai atau cerdas. Seperti mengisi
waktu kosong untuk belajar bahkan meluangkan waktunya untuk belajar.
Salah satu faktor yang membuat banyak orang bodoh adalah malas belajar .
Semakin malas orang belajar maka semakin sedikut pula ilmunya sebaliknya
semakin sering seseorang belajar maka semakin banyak ilmu yang di peroleh dan
hal ini akan membuatnya menjadi orang yang cerdas. Setiap orang bisa menjadi
cerdas asal rajin belajar. Cukup dengan sering-sering membaca buku karena membaca buku memiliki banyak manfaat
Di era sekarang perkembangan teknologi semakin pesat. Teknologi tersebut
di Buat untuk mempermudah beberapa pekerjaan manusia. Termasuk dalam bidang
pendidikan, sekrang belajar dapat di lakukan dimana saja dengan memanfaatkan
teknologi contohnya dengan membaca buku elektronik yang tersedia di handphone
dan membaca artikel di internet untuk menambah wawasan. Namun sebaliknya banyka
orang yang tidak memanfaatkan teknologi ini dengan sebaik mungkin malah
teknologi inilah yang membawa banyak orang untuk malas belajar. Seperti tidak
memanfaatkan teknologi untuk belajar melainkan menggunakan teknologi untuk
bermain game.
Padahal Indonesia
sangat membutuhkan generasi masa depan yang dapat di andalkan sehingga Bangsa
Indonesia tidak meerlukan lagi tenaga dari luar negeri. Namun, masih banyak
pelajar yang kurang menyadari hal tersebut. Padahal pemerintah telah banyak
melakukan gebrakan-gebrakan di bidang pendidikan guna untuk menigkatkan
kemampuan para pelajar Indonesia.
Sifat malas yang di
miliki para pelajar Indonesia di sebabkan karena krangnya kesadaran
selain itu Ada banyak faktor penyebab anak malas belajar di antaranya :
1. Faktor Lingkungan
Faktor utama yang
menyebabkan pelajar malas unutk belajar adalah faktor lingkungan. Lingkungan
sangat mempengaruhi kerpibadian seeorang. Jika kita bergaul dengan orang
yang rajin belajar maka kita juga akan rajin belajar sabaliknya jika kita
bergaul dengan orang yang malas belajar maka kita juga akan malas bealajar.
Jadi para pelajar harus pandai-pandai dalam memilih teman. pelajar dapat
bergaul di lingkungan yang kurang baik namunpelajar tersebut tidak
boleh ikut menjadi kurang baik bahkan pelajar tersebut yang harus merubah
lingkungan tersebut manjadi lingkungan yang baik.
Lingkungan nerupakan tempat tumbuh besarnya seseorang. Sehingga
lingkungan merupakan pembentuk kepribadian sesorang. Jika lingkungan di
sekitarnya baik maka kepribadiannyajuga bisa ikut baik namun sebaliknya jikalau
lingkungan di sekitarnya buruk maka besar kemungkinan kepribadian yang terbentuk
akan buruk pula. Sebelum bergaul di sebuah lingkungan alangkah baiknya untuk
mengenal lingkungan tersebut apakah orang-orang yang berada di lingkungan
tersebut mampu membawa dampak positif atau malah membawa dampak buruk. Olehnya
ketika bergaul dengan lingkungan haruslah berhati-hati. Dengan demikian dalam memilih sekolah harus memiliki berbagai pertimbangan agar tidak salah pilih sekolah agar anak dapat bergaul di lingkungan yang baik
Salah satu cara untuk
mendapatkan lingkungan yang baik adalah dengan mengikuti oragnisasi atau forum
yang memiliki tujuan yang jelas. seperti mengikuti organisasi sekolah
maupun organisasi masyarakat yang di naungi oleh pemerintah . Sehingga setiap
kegiatannya di pantau oleh pemerintah.
2. Faktor tenaga
pengajar
Tenaga pengajar juga
dapat mempengaruhi kemalasan pelajar dalam belajar. Kebanyakan para pelajar
akan rajin belajar jika tenaga pengajarnya di sukai. Tenaga pengajar yang di
suka banyak pelajar biasanya tenaga pengajar yang kreatif dan pandai membaca
kondisi siswa. Tenaga pengajar harus memilki kemampuan untuk meningkatkan
semangat belajar para pelajar. Karena faktor utama yang menentukan keberhasilan
para pelajar adalah tenaga pengajar.
Tenaga pengajar harus
di bekali dengan keterampilan agar dapat menarik minat pelajar dan mampu mebuat
situasi belajar yang menyenangkan namun materi pelajaran tetap
berajalan.Dengan metode demikian akan meningkatkan kerajinan para pelajar untuk
belajar.
Tenaga pengajar sebagai kunci keberhasilan pelajar sangat berpengaruh
terhadap kualitas pelajar yang di didiknya. Untuk membuat para pelajar agar
tidak malas belajar tenaga pnegajar harus mampu menarik minat para pelajar agar
giat belajar melalui metode-metode yang di senangi pelajar. Namun sebaliknya
jika tenaga pengajar tidak di sukai oleh pelajar maka akan menimbulkan rasa
malas pada pelajar.
3. Pengaruh teknologi
Perkembangan
teknologi yang sangat pesat menyebabkan para pelajar banyak menggunakan
teknologi. Teknologi banyak di gunakan pelajar untuk bermain game dan keperluan
lainnya. Padahal kecanggihan teknologi harus dapat di manfaatkan dalam belajar
seperti mencari bahan pelajaran di internet . Namun kenyataanya banyak pelajar
kurang memanfaatkan teknologi unutk keperluan hiburan seperti bermain game dan
bermain media sosial.
Banyak perkembangan
teknologi di bidang pendidikan guna memudahkan proses pembelajaran namun masih
kurangnya kesadaran akan pentingnya penddikan sehingaa banyak teknologi
nyang kurang di manffatkan bahkan sebaliknya teknologi membuat banyak pelajar
malas untuk belajar.
Mestinya dengan kecanggihan teknologi seharusnya dapat di manfaat dengan
baik sehingga meningkatkan kualitas pendidikan dan pengetahuan seseorang. Namun
kebanyakan orang malah tidak bijak dalam menggunakan teknologi. Teknologi hanya
di gunakan sebagai media hiburan dan seolah-olah menjadi kebutuhan sehingga
timbul rasa malas untuk belajar.
4. Kurangnya
kesadaran akan pentingnya pendidikan
Masih banyak pelajar
yang kurang sadar akan pentingnya pendidikan sehingga meraka malas untuk
belajar. Padahal dengan pendidikan hidup bisa lebih menjadi lebih baik .
Selain itu dengan pendidikan juga bisa mendatangkan uang. Akibatnya
pelajar Indonesia tidak dapat bersaing dengan pelajar luar negeri sehingga
Indonesia masih menggunakan tenaga luar negeri. Padahal jumlah penduduk
Indonesia sangat banyak namun kurang memiliki kualitas
Dengan pendidikan seseorang dapat di kenal oleh seluruh dunia. Sehingga
orang yang nemiliki pendidikan yang tinggi mereka banyak di butuhkan oleh
banyak orang. Namun sekarang banyak orang yang tidak paham akan pentingnya
pendidikan sehingga tidak jika banyak orang yang mengabaikan pendidikan
sehingga timbullah rasa malas untuk belajar .
Jadi hal yang harus
di lakukan unutk meningkatkan semangat belajar pelajar adalah meningkatkan
kedasaran akan pentingnya pendidikan . untuk meningkatkan kesadaran pelajar
dapat di lakukan dengan membuat penyuluhan kepada pelajar .
Untuk menghindari rasa malas belajar harus muncul kesadaran dari diri
individunya masing-masing. Sehingga tidak perlu lagi ada dorongan dari luar .
Untuk menghasilkan generasi yang berkualitas di perluka sifat giat untuk
belajar agar menjadi orang yang pandai di
bidang tertentu. Semoga setelah membaca artikel ini dengan mengetahui
faktor-faktor yang menyebabkan orang malas untuk belajar dapat meningkatkan
sifat giat untuk belajar